Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Monitor Aktivitas Social Media Anak, Dengan Cara ini

Sebuah penelitian baru baru ini dilaksanakan di sebuah Universitas di Amerika yang meneliti tentang dampak sosial media pada anak. Hasil penelitian tersebut dirilis oleh American Academy of Pediatrics (Akademi Bidan Amerika) mensugesti bahwa manfaat bagi anak anak untuk menggunakan media sosial memang ada, contohnya menambah komunikasi, mempermudah akses informasi, dan anak anak mampu mengembangkan sense diri sendiri. Dilain hal, sosial media juga memberikan dampak buruk bagi anak, maka dari itu Akademi Bidan Amerika memberikan beberapa pedoman dan tips agar orang tua dapat mengawasi aktivitas anak anak yang menggunakan sosial media, terlebih agar anak bisa menggunakan sosial media tersebut selayaknya.

How to Monitor Social Media Activities of Your Child, Social media, sekarang, zaman ini, anak muda,
img source : howtotech.org
  • Pastikan anak anak anda berumur 13 tahun atau lebih sebelum mereka memiliki akun sosial medianya sendiri seperti Facebook atau Twitter. Facebook memang memiliki batas usia yang diatur oleh situs itu sendiri, akan tetapi tidak ada pembuktian otentik apabila pengguna berada di batasan umur. Itulah mengapa orang tua wajib untuk memastikan anak anaknya tidak bergabung dengan website tertentu sebelum memasuki batas usia.
  • Pastikan bahwa setting privasi yang cocok diaktifkan. Dengan mengaktifkan setting ini, semua website (tidak hanya media sosial) yang dibuka akan terkontrol. Tergantung browser apa yang dipakai, pastikan setting ini telah berjalan dan pastikan juga sesi browsing internet anak anak akan aman.
  • Gunakan software filtering/monitoring. Ada banyak software tersedia yang bisa merekam jejak website apa saja yang sudah anak anak buka. Tidak hanya itu, orang tua juga bisa memonitor seberapa lama mereka di website tersebut dan kata kata apa yang sudah mereka ketik. Informasi seperti itu akan membantu orang tua untuk memahami apa yang anak anak lakukan disaat menggunakan internet.
  • Buat aturan pemakaian. Jika anak anak sudah cukup umur untuk menggunakan komputer sendiri, mereka harus paham bahwa ada aturan aturan yang wajib dipatuhi. Pastikan orang tua harus tegas untuk mengaplikasikan aturan ini, karena tanpa adanya ketegasan, anak anak tidak akan jera dan mereka tidak akan paham seberapa penting aturan ini untuk keamanan mereka sendiri.
  • Jika satu keluarga memakai satu komputer yang sama di rumah, pastikan komputer tersebut berada di pusat rumah. Dengan menempatkan komputer di posisi yang strategis, orang tua bisa menghindari tingkah laku mencurigakan anak anak. Hal ini juga akan memastikan orang tua bahwa anak anak tidak akan mencoba membuka website yang tidak pantas secara sembunyi sembunyi.
  • Berikan contoh yang baik. Anak anak cenderung mencontoh tingkah laku orang tuanya, dan jika orang tua sering melakkan aktivitas seperti mengecek email atau media sosial saat menyetir, atau membalas pesan saat menyetir, anak anak akan melakukannya pula dan ini bukanlah contoh yang baik. Orang tua harus bisa bertindak baik agar tindakan anak anak akan sama baiknya.

Posting Komentar untuk "Monitor Aktivitas Social Media Anak, Dengan Cara ini"