Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Dua Raksasa Internet, Facebook Dan Google Jalin Kerjasama Untuk Berantas HOAX

Seperti yang kita ketahui bahwa perkembangan teknologi tidak hanya membawa dampak positif terhadap kegiatan kita sehari hari, namun ada beberapa efek negative dari perkembangan teknologi yang jika digunakan oleh orang tidak bertanggung jawab dapat menjadi alat yang sangat ampun untuk merugikan orang lain. Akhir akhir ini misinformasi atau berita hoax menjadi hal yang cukup hangat khususnya di dunia Internet, memang pada dasarnya misinformasi ini merupakan sesuatu yang paling ampuh dalam menyembunyikan agenda agenda tertentu untuk keperluan yang sudah direncanakan sebelumnya. Minimnya kesadaran pengguna internet, khususnya orang awam terhadap adanya misinformasi ini menjadikan beberapa orang tidak bertanggung jawab semakin gencar dalam membuat hal hal merugikan tersebut.

Dua Raksasa Internet, Facebook Dan Google Jalin Kerjasama Untuk Berantas HOAX

Dua perusahan terbesar dalam dunia bisnis digital, facebook dan google memahami betul betapa berbahanya misinformasi ini jika dibiarkan terus menerus. Karena pada dasarnya berita hoax tidak akan terhenti hingga adanya klarifikasi yang membuktikan bahwa berita tersbeut benar adanya, bahkan walaupun sudah ada klarifikasi yang mampu menunjukkan bahwa berita hoax tersebut palsu, berita yang salah tersebut masih tetap menyebar dan bahkan terus dibagikan oleh beberapa orang. Karena itulah pihak facebook dan google telah mencoba untuk mengaplikasikan suatu teknologi termutakhir yang diklaim mampu menghentikan tersebarnya berita yang mengandung misinfomarsi tersebut.

Untuk langkah uji coba, mereka akan merilis teknologi terbaru tersebut di Kanada, hal tersebut dikarenakan skandal kebohongan public besar besaran yang dilakukan pada Desember 2016 lalu berkaitan dengan pemilihan umum. Pada saat itu, Nick Kouvalis, campaign manager pihak kepemimpinan konservatif membuat informasi palsu bahwa pihak pemerintahan Kanada melakukan pemberian dana terhadap grup teroris Hamas. Hal tersebut tentu saja langsung menjadi perdebatan panas di khususnya di dunia internet.

Dua Raksasa Internet, Facebook Dan Google Jalin Kerjasama Untuk Berantas HOAX

Karena itu pihak facebook dan google telah membuat mekanisme tersendiri untuk membuktikan bahwa suatu berita merupakan berita yang mengandung misinformasi atau tidak. Dari pihak faceboook sendiri mengklaim bahwa mereka telah membuat semacam mekanisme yang mampu diguanakan oleh para penghuni facebook, jurnalis pada khususnya untuk melakukan pengecekan terhadap keaslian dari suatu berita. Sementara dari pihak google mengatakan bahwa mereka telah melakukan inovasi dalam memberantas berita hoax dengan cara memberi tag fact check  atau pengecekan fakta yang akan muncul pada halaman halaman yang mengandung berita. Jika suatu berita telah terbukti kebenarannya maka halaman berita tersebut akan mendapatkan tag fact check.

Dua Raksasa Internet, Facebook Dan Google Jalin Kerjasama Untuk Berantas HOAX

Walau pihak google dan facebook belum membuat pengumuman secara resmi bahwa mereka akan melakukan ujicoba fitur tersebut, namun berdasarkan informasi dari pihak google yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa mereka secara aktif bekerja untuk melakukan uji coba fitur terbaru ini, khususnya di Kanada. Adanya inovasi dari dua raksasa media digital ini tentu saja sangat membantu untuk membersihkan internet dari berita berita hoax, bukan tidak mungkin jika dalam beberapa saat lagi teknologi terbaru tersebut akan masuk ke Indonesia sehingga Negara ini memiliki kualitas informasi yang mumpuni dalam dunia Internet. 

Sumber gambar: techcrunch, androidheadlines

1 komentar untuk "Dua Raksasa Internet, Facebook Dan Google Jalin Kerjasama Untuk Berantas HOAX"